Bekantan merupakan salah satu hewan yang dapat ditemukan di hutan hujan tropis Indonesia. Terutama di wilayah Kalimantan, hewan ini dikenal sebagai salah satu hewan yang paling populer. Ia banyak dijadikan sebagai lambang budaya dan juga simbol kecerdasan. Namun, tahukah kamu bahwa bekantan juga punya manfaat yang sangat besar untuk lingkungan?

Mengurangi Polusi

Terkadang, manusia tidak sadar bahwa polusi yang disebabkan aktivitas mereka, dapat mengganggu keseimbangan alam. Penggunaan bahan bakar fosil sebagai sumber energi utama, menyebabkan pencemaran udara yang berbahaya. Namun, dengan adanya bekantan di hutan hujan tropis, polusi udara dapat dikurangi. Bekantan memiliki kemampuan untuk menyerap polutan di udara dan mengubahnya menjadi karbon dioksida, sehingga dapat menjaga keseimbangan lingkungan.

Menjaga Keseimbangan Energi

Selain dapat mengurangi polusi, bekantan juga memiliki kemampuan untuk menjaga keseimbangan energi di hutan hujan tropis. Bekantan dapat mengubah energi matahari menjadi energi listrik yang dapat digunakan oleh hewan lain di hutan. Dengan adanya keseimbangan energi, maka tidak akan ada hewan yang kelaparan di hutan.

Mengurangi Erosi

Erosi merupakan salah satu masalah lingkungan yang sering terjadi di hutan hujan tropis. Akibat erosi, tanah di hutan hujan tropis akan menjadi lebih keras dan kurang subur. Namun, dengan adanya bekantan, erosi dapat dikurangi. Bekantan memiliki kuku yang dapat menembus tanah, sehingga dapat mengaktifkan tanah dan mencegah erosi.

Mempertahankan Keanekaragaman Hayati

Keanekaragaman hayati merupakan salah satu aspek penting dalam lingkungan. Bekantan berkontribusi untuk mempertahankan keanekaragaman hayati di hutan hujan tropis. Bekantan makan daging dan buah-buahan yang dapat ditemukan di hutan. Ia juga bisa menjadi makanan bagi hewan lain di hutan seperti burung, kucing hutan, dan macan tutul.

Kesimpulan dari ulasan di atas adalah bahwa bekantan memiliki banyak manfaat bagi lingkungan di hutan hujan tropis. Ia dapat mengurangi polusi, menjaga keseimbangan energi, mengurangi erosi, dan mempertahankan keanekaragaman hayati. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk menjaga bekantan dan menjaga keseimbangan lingkungan.