Makna Surat Al Furqan Ayat 63-77

makna surat al furqan ayat 63 77 14710

Surat Al Furqan adalah surat ke-25 dalam al-Quran. Surat ini terdiri dari 77 ayat, dimulai dengan menyebut nama Allah dan diakhiri dengan kalimat “Kebaikan itu adalah dari sisi Allah”. Surat Al Furqan membahas tentang kebenaran agama dan kehidupan akhirat. Ayat 63-77 mengajak para pemeluk agama untuk mengingat peringatan Allah dan menjauh dari kekufuran.

Konsep Kebenaran dan Peringatan Allah

Konsep Kebenaran dan Peringatan Allah

Ayat 63-77 Surat Al Furqan menekankan pentingnya mengingat peringatan Allah. Allah menegaskan bahwa kebenaran adalah milik-Nya semata. Dalam ayat ini, Allah menegaskan bahwa Dia lah yang membimbing manusia ke jalan yang lurus. Bagi yang beriman, dengan mengingat peringatan Allah, mereka akan menjauhkan diri dari kekufuran. Allah juga menegaskan bahwa Dia adalah Tuhan yang Maha Kuasa dan Maha Pengetahuan.

Pelajaran Dari Surat Al Furqan

Pelajaran Dari Surat Al Furqan

Ayat 63-77 dalam Surat Al Furqan mengajarkan kita bahwa mengingat peringatan Allah adalah penting. Selain itu, kita juga harus mengetahui bahwa Allah adalah Tuhan yang Maha Kuasa dan Maha Pengetahuan. Kita juga harus ingat bahwa kebenaran adalah milik Allah semata. Dengan mengingat peringatan Allah, kita akan dapat menjauh dari kekufuran.

Kesimpulan

Kesimpulan

Ayat 63-77 dalam Surat Al Furqan adalah peringatan yang penting bagi para pemeluk agama. Ayat ini menekankan pentingnya mengingat peringatan Allah dan menjauh dari kekufuran. Selain itu, ayat ini juga mengingatkan kita bahwa Allah adalah Tuhan yang Maha Kuasa dan Maha Pengetahuan. Melalui ayat ini, kita juga dapat memahami bahwa kebenaran adalah milik Allah semata.



Ayat 63-77 dalam Surat Al Furqan memberikan peringatan yang penting bagi para pemeluk agama. Ayat ini menekankan pentingnya mengingat peringatan Allah dan menjauh dari kekufuran. Selain itu, ayat ini juga mengingatkan kita bahwa Allah adalah Tuhan yang Maha Kuasa dan Maha Pengetahuan. Melalui ayat ini, kita juga dapat memahami bahwa kebenaran adalah milik Allah semata.

You May Also Like

About the Author: Moh Akbar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *