Daratan Luas yang Tidak Mengitari Kutub Utara di Indonesia

Daratan luas di Indonesia yang tidak mengitari kutub utara adalah Pulau Sumatra, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Bali, dan Nusa Tenggara. Pulau-pulau ini merupakan bagian dari wilayah administratif Republik Indonesia. Mereka juga merupakan bagian dari wilayah geografis yang lebih besar, yaitu Benua Asia.

Sejarah Pulau Sumatra

Sejarah Pulau Sumatra

Pulau Sumatra adalah pulau terbesar kedua di Indonesia setelah Pulau Jawa. Pulau ini memiliki luas sekitar 473.606 kilometer persegi dan berada di sebelah barat laut dari Pulau Jawa. Sejarah pulau Sumatra berawal sejak tahun 1.700 SM, ketika bangsa Yunani menemukan dan mendarat di pulau ini. Pada abad ke-17, banyak negara Eropa, terutama Belanda, berjuang untuk menguasai pulau ini. Belanda berhasil menguasai pulau Sumatra pada tahun 1667 dan menyebutnya sebagai Batavia.

Sejarah Pulau Jawa

Sejarah Pulau Jawa

Pulau Jawa adalah pulau terbesar di Indonesia. Pulau ini memiliki luas sekitar 132.187 kilometer persegi dan terletak di antara Samudra Hindia dan Laut Jawa. Sejarah pulau Jawa dimulai pada abad ke-18, ketika beberapa bangsa Eropa mulai tiba di pulau ini. Pada tahun 1811, Belanda berhasil menguasai seluruh pulau Jawa dan menjadikannya sebagai bagian dari wilayah kolonial mereka. Setelah Perang Dunia II, Jepang menyerah dan Belanda kembali menguasai Jawa.

Sejarah Pulau Kalimantan

Sejarah Pulau Kalimantan

Pulau Kalimantan adalah pulau ketiga terbesar di Indonesia. Pulau ini memiliki luas sekitar 637.932 kilometer persegi dan berada di sebelah timur dari Pulau Jawa. Sejarah pulau Kalimantan dimulai pada abad ke-16, ketika Portugis pertama kali tiba di pulau ini. Pada tahun 1641, Belanda berhasil menguasai sebagian besar pulau ini. Selama berabad-abad, koloni Belanda di Kalimantan terus berkembang dan menjadi salah satu wilayah yang paling produktif di Indonesia.

Sejarah Pulau Sulawesi

Sejarah Pulau Sulawesi

Pulau Sulawesi adalah pulau keempat terbesar di Indonesia. Pulau ini memiliki luas sekitar 174.600 kilometer persegi dan berada di sebelah timur dari Pulau Jawa. Sejarah pulau Sulawesi dimulai pada abad ke-16, ketika Portugis pertama kali tiba di pulau ini. Pada tahun 1667, Belanda berhasil menguasai sebagian besar pulau ini. Selama berabad-abad, koloni Belanda di Sulawesi terus berkembang dan menjadi salah satu wilayah yang paling produktif di Indonesia.

Sejarah Pulau Bali dan Nusa Tenggara

Sejarah Pulau Bali dan Nusa Tenggara

Pulau Bali dan Nusa Tenggara adalah pulau-pulau yang terletak di sebelah timur Pulau Jawa. Pulau Bali memiliki luas sekitar 5.633 kilometer persegi sementara Nusa Tenggara memiliki luas sekitar 129.800 kilometer persegi. Sejarah pulau Bali dan Nusa Tenggara berawal pada abad ke-16, ketika Portugis pertama kali tiba di pulau ini. Pada tahun 1690, Belanda berhasil menguasai sebagian besar pulau ini. Selama berabad-abad, koloni Belanda di Bali dan Nusa Tenggara terus berkembang dan menjadi salah satu wilayah yang paling produktif di Indonesia.



Daratan luas di Indonesia yang tidak mengitari kutub utara adalah Pulau Sumatra, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Bali, dan Nusa Tenggara. Mereka merupakan bagian dari wilayah Republik Indonesia dan Benua Asia. Sejarah pulau-pulau di Indonesia dimulai pada abad ke-16 ketika Portugis pertama kali tiba di pulau-pulau ini. Pada abad ke-17, Belanda berhasil menguasai sebagian besar pulau-pulau ini dan koloni Belanda terus berkembang hingga saat ini.